Ribuan pelajar dan mahasiswa se-ASEAN akan berkumpul di Bumi Perkemahan Cibubur Jakarta Timur pada 4 sampai 7 Mei 2016.
Acara tersebut digagas Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) dengan kegiatan Jambore HIPMI Perguruan Tinggi se- ASEAN.
Tujuan kegiatan guna mencetak kader-kader pengusaha muda Indonesia sejak di bangku kuliah.
Ketua Umum BPP HIPMI, Bahlil Lahadalia
mengatakan kegitan itu merupakan bagian dari misi organisasinya
mencetak sejuta wirausaha pemula untuk mendukung perekonomian nasional "Program HIPMI PT
ini merupakan salah satu bentuk dukungan kami terhadap program
pemerintah yang ingin menambah jumlah entrepreneur di dalam negeri untuk
meningkatkan produktivitas nasional," kata Bahlil di Jakarta, Jumat (19/2/2016).
Dikatakan dia, HIPMI lahir untuk mendorong perekonomian, serta mengurangi angka kesenjangan sosial yang masih jelas terlihat di negara ini.
"Untuk memperkecil kesenjangan sosial, perlu ada gerakan-gerakan nyata," ucapnya.
Hal senada disampaikan Rektor HIPMI Perguruan Tinggi, Said Aldi Al Idrus.
Kata dia acara tersebut sebagai upaya yang dilakukan HIPMI untuk membentuk jiwa pengusaha muda di kalangan mahasiswa.
HIPMI berkomitmen untuk mendidik mereka agar menjadi pengusaha muda yang semangat, tekun, dan fokus dalam merintis bisnis usaha.
"Jambore HIPMI Perguruan Tinggi ini nantinnya akan dibuka langsung oleh Bapak Jokowi selaku Presiden Repulik Indonesia," kata Said.
Adapun Sekretaris Panitia, Hadi Nainggolan menjelaskan acara Jambore
akan dihadiri sekitar 4000 peserta yang terdiri dari mahasiswa dari
berbagai universitas di Indonesia, dan pelajar Indonesia di 10 Negara
ASEAN.
Tema yang diangkat dalam jambore tersebut "Connection, Collaboration,
Winner!" yang dirancang dengan berbagai acara seperti Conference,
Workshop tentang Business Plan, Branding Plan, Sales Plan, Training
tentang Leadership, Negosisasi dan acara menarik lainnya.
Hadi meyakini Jambore ini nantinya dapat menjadi bekal mahasiswa untuk menjadi seorang entrepreneur yang handal.
Ia yakin gerakan ini bisa bermanfaat untuk pengusaha pemula berbasis
kampus dan nantinya akan ada dampak positif seperti kebebasan finansial
dan waktu.
"Menjadi wirausaha berarti menjadikan seseorang memilki kebebasan
untuk merancang, mengelola, dan mengendalikan usaha yang dibangunnya,
jadinya akan ada kebebasan finansial dan waktu."
"Selain itu, wirausaha juga memilki kemampuan untuk berinovasi,
menciptakan sesuatu yang baru yang memilki nilai, dan manfaat bagi
masyarakat," ucapnya.
Sumber : tribunnews.com

Tidak ada komentar:
Posting Komentar