![]() | ||
Pembukaan Jambore HIPM PT Se-ASEAN oleh Presiden RI, Ir. H. Joko Widodo (Jokowi), pada Senin (23/5) pagi. di Telkom University, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Tampa Ketua Umum BPP HIPMI, H. Bahlil Lahadahlia, (kedua dari kanan). Sumber: https:/m.tempo.co.
|
WWW.JAMBOREHIPMIPTASEAN.COM, BANDUNG –
Presiden RI, Ir. H. Joko Widodo, mengaku pernah tiga kali mengalami
kerugian dalam menjalankan usaha mebel miliknya, tetapi ia tidak pernah putus
asa untuk bangkit kembali dalam menjalankan usaha mebelnya hingga akhirnya
menjadi Wali Kota Solo, Gubernur Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta, dan
Presiden RI.
"Saya senang bisa hadir di
tengah-tengah anak muda. Saya pernah jadi anggota muda HIPMI (Himpunan
Pengusaha Muda Indonesia). Saya bisa merasakan semangatnya, kencang banget,
tetapi kadng-kadang rem-nya blong. Saya pernah tiga kali kehilangan rem
(mengalami kerugian)," tutur Presiden Joko pada Senin (23/5) di Telkom
University, Kabupaten Bandung, Jawa Barat (Jabar).
Tepatnya, saat memberikan sambutan dan
membuka acara secara resmi dalam pembukaan Jambore HIPMI Perguruan
Tinggi (PT) Se-ASEAN. Acara ini mengambil tema: Revolusi
Mental, Jalan Tengah Membangun Enterpreneur Muda yang Berdaya Saing di
Masyarakat Ekonomi ASEAN dan berlangsung sejak Ahad (22/5) hingga
Kamis (26/5).
Kalau jadi pengusaha, lanjutnya, harus
terjun dulu, jangan mikir dulu. "Kalau sudah jatuh, harus bangkut lagi,
jatuh lagi, bangkit lagi," tegasnya.
"Kenapa baru satu persen yang jadi
pengusaha di Indonesia? Padahal, di negara-negara lain sudah lebih dari empat
hingga lima persen. Jawabannya karena kita takut bersaing dan
berkompetisi," ungkapnya.
Sekarang, paparnya, dunia sudah sangat
berubah cepat sekali. Kemajuan teknoloi seolah tanpa batas, borderless,
Kita tidak lagi berjualan seara langsung di pasar, tetapi menggunakan e-commerce,
dan online shop, mulai dari kelas lokal sampai internasional.
"Lihat saja perusahaan seperti e-bay,
alibaba.com, persada, bukalapak.com, traveloka.com, hingga blibli.com, dan
start-up, semuanya menggunakan teknologi online," ujarnya.
Presiden Jokowi menekan
tombol sirine tanda dimulainya Jambore HIMI PT Se-ASEAN bersama-sama empat
tokoh nasional lainnya, yakni Ketua Umum Badan Pengurus Pusat (BPP)
HIPMI, H. Bahlil Lahadahlia, S.E., dan Wakil Ketua
Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI, Dr. (H.C.) H. Oesman Sapta
Odang.
Seorang tokoh nasional
lainnya ialah Menteri Riset, Teknologi, (Risetek) dan Pendidikan Tinggi (Dikti)
RI, Prof. H. Muhammad Nasir, Ph.D. Dalam acara yang
berlangsung sangat dinamis, dan atraktif ini, Presiden Jokowi juga didampingi
ibu negara, Dra. Hj. Iriana Joko Widodo, dan Rektor HIPMI PT, H.
Said Aldi Al Idrus, S.E.
Hadir pula beberapa
mantan Ketua Umum BPP HIPMI seperti Raja Sapta Oktohari, dan Erwin
Aksa, serta pendiri HIPMI, Abdul Latief.
Penulis: Muhammad Ibrahim Hamdani


Tidak ada komentar:
Posting Komentar